Tiang PJU Proyek Tol Trans Jawa

Tiang PJU Proyek Tol Trans Jawa

Haii bestie konstruksi, Untuk kesempatan kali ini kami akan membahas tentang penggunaan tiang pju untuk proyek tol di trans jawa. Proyek pemasangan tiang PJU (Penerangan Jalan Umum) di Jalan Tol Trans Jawa adalah salah satu proyek infrastruktur penting yang bertujuan meningkatkan keselamatan dan kenyamanan pengguna jalan. Jalan Tol Trans Jawa adalah jaringan tol yang menghubungkan berbagai kota di Pulau Jawa, Indonesia, melintasi Provinsi Banten, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Daerah Istimewa Yogyakarta, dan Jawa Timur. Dengan panjang total sekitar 1.167 km, tol ini menjadi tulang punggung transportasi darat di Pulau Jawa, sehingga kebutuhan akan penerangan yang baik menjadi sangat krusial.

Berikut adalah aspek-aspek penting terkait tiang PJU:

  1. Material dan Konstruksi
  2. Bahan
  • Baja Galvanis: Tiang PJU umumnya terbuat dari baja galvanis karena ketahanan terhadap korosi dan cuaca ekstrem.
  • Aluminium: Digunakan untuk tiang yang membutuhkan bobot ringan dan estetika tertentu.
  1. Tinggi Tiang
  • Variasi Tinggi: Tiang PJU tersedia dalam berbagai ketinggian, biasanya berkisar antara 6 hingga 12 meter tergantung kebutuhan penerangan dan lokasi pemasangan (misalnya, jalan umum, jalan tol, atau area parkir).
  1. Desain
  • Monopole: Tiang berbentuk tunggal, sering digunakan karena mudah dipasang dan dirawat.
  • Double-arm: Tiang dengan dua lengan untuk area yang memerlukan penerangan di dua sisi.
  • Ornamental: Tiang dengan desain estetika untuk area perkotaan atau taman.
  1. Sistem Pencahayaan
  2. Jenis Lampu
  • LED (Light Emitting Diode): Pilihan populer karena efisiensi energi, umur panjang, dan kualitas pencahayaan yang baik.
  • HPS (High-Pressure Sodium): Digunakan untuk pencahayaan yang sangat terang, namun kurang efisien dibandingkan LED.
  • Solar-powered LED: Lampu LED yang menggunakan panel surya sebagai sumber daya, ideal untuk daerah terpencil atau untuk mengurangi konsumsi energi listrik.
  1. Kecerahan dan Efisiensi
  • Lumens: Mengukur jumlah cahaya yang dihasilkan, biasanya lampu PJU memiliki keluaran lumens yang cukup tinggi untuk memastikan visibilitas yang baik.
  • Watt: Daya yang digunakan lampu, LED umumnya memiliki watt rendah tetapi lumens tinggi, meningkatkan efisiensi energi.
  1. Energi dan Keberlanjutan
  2. Sumber Daya
  • Listrik Jaringan: Paling umum digunakan, terhubung langsung ke jaringan listrik.
  • Panel Surya: Menggunakan energi matahari, cocok untuk daerah yang sulit dijangkau oleh jaringan listrik.
  1. Efisiensi Energi
  • Lampu LED: Memiliki efisiensi energi yang tinggi, mengurangi konsumsi listrik dan biaya operasional.
  • Sensor Cahaya: Menyala secara otomatis saat malam hari dan mati saat fajar, menghemat energi.
  1. Keamanan dan Pemeliharaan
  2. Keamanan Listrik
  • Proteksi Arus Lebih: Sistem kelistrikan dilengkapi dengan proteksi terhadap lonjakan arus dan hubungan pendek.
  • Grounding: Tiang dilengkapi dengan sistem grounding untuk melindungi dari sambaran petir.

Proyek pemasangan tiang PJU di Jalan Tol Trans Jawa ini diharapkan dapat meningkatkan keselamatan dan kenyamanan pengguna jalan tol dengan penerangan yang optimal dan efisien. Penggunaan lampu LED dan opsi panel surya juga menunjukkan komitmen terhadap efisiensi energi dan keberlanjutan.

Demikian artikel Tiang PJU ini kami buat, semoga dapat bermanfaat bagi bestie konstruksi semuanya. Kami siap mensupplai Tiang PJU untuk proyek di seluruh Indonesia, khusunya di pulau Jawa yang mencakup Jawa Barat, Jawa Tengah dan Jawa Timur. 

Categories: Tiang PJU
Share :

Post a Comment

Kontak Kami Sekarang Juga

× Whatsapp